Skip to main content

[Review] Dewpre - Paeonia Brightening Fluid, Essence, dan Cream

 

Dewpre - Paeonia Brightening Fluid, Essence, dan Cream  | Foto: Dokpri

Mengenal Dewpre

Sebetulnya, aku juga baru mendengar nama Dewpre awal tahun ini sih. Itupun terjadi tanpa sengaja saat aku mencari moisturizer stick ala-ala Korea versi lokal dan aku ditujukan ke laman Dewpre. 

Menarik, meski etalase produk di websitenya tak sebanyak brand kecantikan lain, nyatanya skincare Dewpre, salah satunya Dewpre Paeonia Brigthening set, memberikan claim cukup banyak yang patut dipertimbangkan. 

Seperti yang sudah kusampaikan sebelumnya, Dewpre adalah brand lokal Indonesia yang terinspirasi brand kosmetik Korea yang membuat para oennie bening dan glowing dengan menggabungkan teknologi dan formula dari Indonesia dan Korea namun tetap menjaga formula agar sesuai dengan iklim tropis di Indonesia. 

Paeonia Brightening Fluid

Paeonia Brightening Fluid | Foto: Dokpri 

Paeonia Brightening Fluid adalah sebuah inovasi dari produk skincare yang menggabungkan manfaat dari toner dan emulsion. 

Formula 2-in-1 nya secara efektif mampu menyerap dan mempertahankan kelembapan serta membantu kulit terasa lebih halus sepanjang hari. 

Teksturnya yang watery membuat produk ini terasa lebih ringan. Kamu juga akan menemukan aroma bunga lembut pada Paeonia Brightening Fluid ini yang perlahan-lahan akan semakin redup seiring dengan semakin meresapnya ia ke kulit saat diaplikasikan. 

Kesan pertama usai menggunakan produk ini, adalah sedikit lembap tapi tidak lengket. Namun beda cerita kalau dilayer dengan rangkaian skincare setnya, ya. 

Personally, aku cukup suka dengan kemasannya. 

Pernah liat film-film science yang antar negara rebutan serum rahasia gitu ga? Nah, Paeonia Brightening Fluid ini kemasannya gitu. Hihih. Botolnya nerawang dengan bagian atas dan bawah berwarna putih sedang bagian tengahnya berwarna bening sehingga kita bisa ngeliat isinya dengan jelas. Termasuk bintik-bintik gas di dalam produknya.

Cara penggunaan Paeonia Brightening Fluid cukup mudah. Tinggal buka bagian tutupnya, lalu pump produk secukupnya sekitar 2-3 pump, dan balurkan ke wajah dengan gentle, usap perlahan hingga merata dan menyerap sempurna. 

Secara menyeluruh, Paeonia Brightening Fluid diproses dari serangkaian bahan berkualitas terbaik, yaitu Water, Butylene Glycol, Glycerin, Niacinamide, Pentylene Glycol, PEG/PPG-17/6 Copolymer, Betaine, 1,2-Hexanediol, Chondrus Crispus Extract, PEG-60 Hydrogenated Castor Oil, Saccharum Officinarum (Sugarcane) Extract, Caprylyl Glycol, Acrylates/C10-30 Alkyl Acrylate Crosspolymer, Tromethamine, Ammonium Acryloyldimethyltaurate/VP Copolymer, Ethylhexylglycerin, Fragrance (Parfum), Disodium EDTA, Paeonia Lactiflora Extract, Tocopherol. 

Namun ada setidaknya 3 kandungan unggulan dari produk ini, 

Niacinamide

Niacinamide merupakan salah satu kandungan wajib dalam berbagai produk skincare karena manfaatnya yang terbilang banyak bagi wajah. 

Dalam produk ini, Niacinamide berperan untuk memperbaiki warna kulit yang tidak rata, melembutkan garis halus dan kerutan, mengurangi kusam serta memperkuat skin barrier. 

Glycerin

Menurut Halodoc, Gliserin kerap digunakan untuk mengecilkan pori-pori. Dalam produk ini, Glycerin berfungsi untuk meminimalkan kehilangan air di kulit kamu dan membantu mempertahankan kelembapannya. 

Paeonia Lactiflora Extract

Kandungan ini berfungsi sebagai "agen pencerah". Antioksidan yang terdapat didalamnya bermanfaat untuk membantu melindungi dari radikal bebas dan sifat menenangkan dan membuat kulit tampak lebih bercahaya. 

Untuk ukuran 120ml, harga Paeonia Brightening Fluid terbilang murah. Dari harga Rp199.000 sekarang jadi Rp79.600 di websitenya (https://dewpre.com/id/). 

Paeonia Brightening Essence

Dewpre Paeonia Brightening Essence | Foto: Dokpri 

Dari berbagai rangkaian skincare yang sudah pernah aku coba, baru ini nemu essence yang ukurannya imut-imut. Hanya 30ml. Sangat kecil bila dibandingkan dengan essence merek lain yang umumnya dikemas dalam ukuran 160ml - 200ml.

Menyenangkan, akhirnya nemu essence yang ngga terlalu berat dibawa saat bepergian. Hihi. 

Meski imut-imut, soal kualitas, jangan ditanya. 

Warnanya yang putih pekat dengan tekstur kental menjadi ciri khas produk ini. Jangan lupa, aroma bunga yang super lembut juga akan kamu temukan mulai dari saat produk dibuka. 

Ketika diaplikasikan secara terpisah, Dewpre Paeonia Brightening Essence akan menjaga kelembapannya sendiri. Namun ketika dijadikan layer dari Paeonia Brightening Fulid, kelembapannya juga jadi super terjaga dengan tampilan wajah terkesan basah. 

Karena teksturnya yang kental, kamu memang perlu menunggu sedikit lebih lama agar produk menyerap sempurna baru kemudian bisa beralih ke rangkaian skincare berikutnya. 

Produk ini diformulasikan dengan bahan-bahan alami dan teknologi termutakhir yang akan membantumu menyesuaikan warna kulit yang tidak rata serta bermanfaat pula untuk menghidrasi kulit wajah. 

Adapun kandungan unggulan dalam produk Dewpre Paeonia Brightening Essence adalah 

Niacinamide

Dalam produk ini, Niacinamide berpran sebagai antioksidan, antiinflamasi, antiaging dan membantu memperbaiki sel kulit yang rusak dan mencerahkan kulit. 

Sodium Hyaluronate

Sodium Hyaluronate dalam produk ini mengambil tugas sebagai pelembap. Ia juga berperan untuk memperbaiki kulit yang rentan berjerawat dan anti penuaan. 

Paeonia Albiflora Extract

Ekstrak bunga Paeonia bertugas sebagai antioksidan, antiinflamasi, antiaging, membantu memperbaiki sel kulit yang rusak serta mencerahkan kulit. 

Produk 30ml ini juga dibanderol dengan harga Rp79.600 dari harga normal Rp199.000 di website Dewpre. 

Paeonia Brigthening Cream

Paeonia Brightening Cream | Foto: Dokpri

Hasil perpaduan 3 layer rangkaian Paeonia Brightening menurutku pas banget jadi alas sebelum aplikasikan make up di wajah. 

Tapii, berhubung look akhirnya agak dewy dan sedikit lengket, kalau dipake pagi ke siang tanpa make up, aku kurang rekomendasi sih, apalagi kalau aktivitas di luar. Personally, kondisi ini kurang nyaman untukku. Tapi kalau dipake malam mau istirahat, ngga masalah. 

Sama seperti dua produk lainnya, kemasan Paeonia Brightening Cream juga berwarna putih, Di bagian dalamnya masih ada cover lagi untuk menjaga produk agar tidak mudah tumpah. 

Warna produknya sendiri lebih ke putih gading dengan tekstur kental dan aroma bunga lembut yang memanjakan di setiap penggunaan. 

Karena teksturnya yang kental, kamu hanya butuh ambil produk secukupnya lalu usapkan secara merata di seluruh wajah dan leher. 

Kalau biasanya cream-cream dari brand lain dipisah antara cream malam dan pagi, maka Paeonia Brightening Cream ini hadir untuk mempermudah pengguna skincare karena produk ini bisa digunakan pagi dan malam setelah mandi atau kondisi wajah bersih. 

Tiga kandungan unggulan dari produk ini adalah:

Niacinamide

Berfungsi untuk memperbaiki warna kulit yang tidak rata, melembutkan garis halus dan keruta, mengurangi kusam serta memperkuat skin barrier. 

Mango Butter

Seperti namanya, mango butter berasal dari biji mangga. Medcom.id menuliskan, kandungan ini kaya akan nutrisi dan antioksidan yang ramah akan kulit, dan dapat menyembuhkan iritasi, mengatasi gatal, menenangkan kulit kering dan memperbaiki teksturnya serta dapat menjaga kulit tetap lembap dan lembut. 

Dalam produk ini, mango butter berperan untuk meminimalkan kehilangan air di kulit dan membantu mempertahankan kelembapan. 

Paeonia Albiflora Root Extract

Masih memasukkan unsur bunga Paeonia, kandugnan ini bermanfaat untuk memudarkan bintik hitam, mencerahkan kulit, membantu melawat jerawat, menenangkan dan menyembuhkan jerawat. 

Kenapa Dewpre?

Tekstur rangkaian skincare Dewpre Paeonia Set | Foto: Dokpri 

Di awal, aku sudah sempet mention bahwa produk Dewpre menawarkan claim yang cukup banyak yang patut dipertimbangkan. 

Selain bahan dan kandungan terbaik di setiap produknya, produk-produk Dewpre juga:

  1. Botanical ingeredients
  2. Cruelty free
  3. Diformulasikan dan diproses dengan teknologi Korea
  4. Produk tidak diujicobakan pada hewan
  5. Produk Dewpre juga bebas dari alkohol, tanpa tambahan minyak mineral, tanpa tambahan paraben, tanpa tambahan steroid, dan tanpa tambahan pigmen sintetik
  6. Telah memiliki sertifikat MUI, teruji secara Dermatologis dan terdaftar di BPOM. 

Comments

Popular posts from this blog

KiriminAja VS Komship, pilih mana untuk dukung usaha?

  Pesanan pembeli yang siap dikirim | Foto: Dokpri - Efa Butar butar Usaha yang lahir dari pandemi Covid-19 Sejak pandemi Covid-19 melanda, banyak cara yang dilakukan oleh masyarakat untuk sekedar menjaga kewarasan hingga bertahan hidup. Ada yang berolahraga dari rumah, ada yang fokus membangun konten, ada juga yang perlahan-lahan belajar mengelola sebuah bisnis entah itu berjualan produk pribadi atau sekedar menjadi reseller produk orang lain.  Masyarakat tersebut termasuk saya di dalamnya. Saya yang berolahraga dari rumah, saya yang bekerja dari rumah, saya yang juga turut belajar menjadi reseller produk kosmetik, produk perawatan tubuh, produk perawatan kulit hingga parfum dari salah satu brand yang berasal dari Swedia.  Sebenarnya semua bermula dari keinginan untuk merawat kulit saja. Mumpung banyak waktu di rumah. Saat itu meski produk kosmetik lokal sudah merebak, saya masih tetap terbayang-bayang aroma salah satu produk perfumed body cream dari brand tersebut yan...

Mengoptimalkan Website untuk Pengalaman Pengguna yang Lebih Baik

Ilustrasi website | Foto: Rawpixel.com Salah satu poin penting yang harus diperhatikan dari sebuah website adalah pengalaman terbaik bagi pengguna saat mengunjungi website tersebut.  Pengalaman pengguna yang baik bukan hanya membuat pengunjung bisa menghabiskan lebih banyak waktu di website, namun juga bisa meningkatkan retensi dan konversi. Lalu, bagaimana cara mengoptimalkan website untuk memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik itu? Baca juga:  Mengenal Load Balancing, Cara Kerja dan Kelebihannya 1. Desain Responsif Desain responsif berarti desain dapat menyesuaikan tampilan website di berbagai perangkat seperti dekstop, tablet dan ponsel. Hal ini menjadi penting mengingat saat ini semakin banyak jumlah pengguna yang mengakses internet melalui perangkat mobile .  Berikut adalah upaya yang bisa kamu lakukan untuk menerapkan desain responsif dalam sebuah website: Gunakan framework seperti Bootstrap yang sudah memiliki grid system responsif Uji tampilan website ka...

Terapkan Inovasi, Cara Blogger Pertahankan Eksistensi

Ani Berta saat menyampaikan materi dalam talkshow Inovasi Blogger di Era Sosial Media | Foto: Maria  Eksistensi blog dari masa ke masa Februari 2006, portal berita ANTARA News merilis berita yang menyebutkan bahwa jumlah Blog di internet mencapai 27 juta. Tahun 2024, website optinmonster.com mirilis data bahwa ada sekitar 600jt blog di dunia pada tahun 2023 meskipun angka tersebut mencakup situs yang tidak aktif sehingga memang bisa memengaruhi keakuratan statistik.  Di sisi berbeda, jumlah pengguna Instagram di dunia dari tahun ke tahun juga terus menunjukkan pertumbuhannya. Tahun 2013 misalnya, pengguna sosial media yang berasal dari Amerika Serikat ini, digunakan oleh 110jt pengguna, dibandingkan Kuartal II tahun 2024, penggunanya telah mencapai 2,25 miliar. Fantastik! Sama halnya dengan YouTube. Sosial media yang memungkinkan penggunanya untuk menggunggah, menonton dan berbagi video ini juga turut mengalami kenaikan pengguna.  Tahun 2014 saja, YouTube sudah memiliki 1...