![]() |
Berbicara dengan Diri Sendiri | Foto: /kroshka-nastya via Freepik |
Saat scroll Tiktok, ada sebuah konten yang di awal video melemparkan sebuah pertanyaan. Kurang lebih begini isi pertanyaannya.
"Suara siapa yang akan kamu dengarkan saat ingin mengambil keputusan di dalam hidupmu?"
Siapa yang pertama kali kamu pikirkan untuk membantumu mendapatkan jawaban?
Orangtuakah? Kakak? Adik? Kekasih? Atau sahabat terdekat?
Lalu, di akhir video, konten tersebut menyebutkan "Kamu lupa mendengarkan suara hatimu sendiri"
Ada yang pernah merasakan hal di atas?
Ya, kita kerap abai dengan suara hati dan mengutamakan suara orang lain untuk mengambil keputusan penting dalam keseharian kita. Padahal, mendengarkan suara hati banyak manfaatnya lho.
Sebelum membahas jauh tentang manfaat berbicara dengan diri sendiri, yuk kenali dulu apa sih makna berbicara dengan diri sendiri?
Mengenal makna berbicara dengan diri sendiri
Dilansir dari Halodoc, berbicara dengan diri sendiri atau self-talk adalah ekspresi verbal dari posisi internal atau keyakinan yang berarti mengungkapkan perasaan batin, pikiran non-verbal, dan intuisi tentang situasi melalui pembicaraan. Pembicaraan dilakukan dengan mengarahkan ucapan pada dirinya sendiri. Yaa, sederhananya ngobrol sama diri sendiri gitu.
Kegiatan ini biasanya dipengaruhi oleh pikiran alam bawah sadar, keyakinan, pertanyaan, ungkapan pikiran dan ide diri sendiri.
Jenis self talk ini ada dua, yaitu positif dan negatif. Aku ngga akan bahas yang negatif sebab aku selalu percaya, mengatakan hal-hal negatif tentang diri sendiri berarti kita sedang mengamini ucapan tersebut akan terjadi pada diri kita.
Jadi ya, alih-alih mengatakan hal-hal buruk, yuk, ubah ucapan menjadi hal-hal manis, hal-hal baik yang memotivitas kita untuk bisa melangkah jadi pribadi yang lebih baik dengan karakter yang tak kalah baik.
Manfaat berbicara dengan diri sendiri
Lalu kita sampai di puncak pertanyaan, apa sih manfaat berbicara dengan diri sendiri itu?
Berdasarkan pengalaman pribadi, berikut adalah sederet manfaat berbicara dengan diri sendiri:
Berdamai dengan diri sendiri
Sebagai manusia, ada masa kita tak lepas dari kesalahan.
Ada kalanya, kesalahan masa lalu terus datang dan menghantui hari-hari kita di masa sekarang. Akibatnya, kita tak bisa fokus menghidupi masa kini serta berkarya dengan baik dan optimal.
Berbicang dengan diri sendiri membantu kita menelaah kembali kesalahan-kesalahan masa lalu yang pernah kita lakukan.
Melakukan kilas balik perjalanan dan mengingat-ngingat lagi alasan dibalik hadirnya kesalahan tersebut mungkin akan memberimu kejelasan dan bisa mengikhlaskan kejadian tersebut lalu berani mulai berdamai dengan diri sendiri.
Bila memungkinkan, berbicara dengan diri sendiri juga akan membantumu melepas belenggu dendam yang selama ini terus mengikat dirimu serta belajar memaafkan orang yang pernah melakukan kesalahan padamu.
Bisa lebih terbuka dan jujur
Serunya lagi, berbincang dengan diri sendiri tak perlu merasa malu karena semua kejadian yang kamu alami, hanya kamu, hatimu dan Tuhan saja yang tahu.
Kamu tak perlu menutupi kisah apapun atau menghapus bagian memalukan dalam perjalanan hidupmu. Kamu bisa kembali mengenang hal-hal baik, buruk, menyenangkan termasuk memalukan karena tidak akan ada yang menilai semua kenangan tersebut.
Kamu dan dirimu bisa lebih terbuka dan jujur mengulik kisah perjalanan hidup tanpa takut mendapatkan penilaian miring dari orang lain.
Tujuan akhirnya ya, untung-untung, kamu juga akan terbantu sampai di poin pertama, mengikhlaskan, berdamai dan memaafkan masa lalu.
Mengambil keputusan hasil diskusi dan pemikiran sendiri
Bila selama ini kamu sibuk mendengarkan masukan orang lain untuk memutuskan sesuatu, berbicang dengan diri sendiri akan membantumu mendapatkan keputusan terbaik dari hasil diskusi dengan diri dan pikiranmu.
Kabar baiknya, entah keputusanmu akan membawamu ke jalan yang tak memuaskan atau yang terbaik, kamu akan menghadapinya dengan tanggungjawab. Sebab, lewat pemikiranmu, sadar atau tidak, kamu siap menghadapi itu dan sudah menyiapkan sejumlah solusi menghadapi hal terburuk sekalipun dari keputusan yang kamu tetapkan.
Modal semangat dalam menjalani hari-hari
Satu lagi yang tak kalah bermanfaat dari berbincang dengan diri sendiri adalah, kamu bebas memberikan sugesti baik kepada dirimu kapanpun, dimanapun kamu mau tanpa perlu orang lain ketahui.
Sampaikan kalimat-kalimat bernada semangat pada dirimu sendiri, ajak dirimu untuk melakukan yang terbaik, ajak dirimu untuk menyelesaikan tugas yang terberat sekalipun, ajak dirimu untuk membuktikan bahwa tanggungjawab yang terlihat tak mungkin selesai itu berhasil kamu lewati dengan baik.
Gimana, siap berbincang dengan diri sendiri? Sekali lagi, pastikan mengatakan hal-hal baik pada dirimu, ya!