Mengatur Keuangan ditengah Pandemi Virus Covid-19

*Artikel ini disertakan dalam 30 hari lomba menulis untuk perayaan 1 tahun anabutarbutar.com

Penulis: Ester Hutabarat

Besar pasak dari pada tiang merupakan peribahasa yang mengartikan lebih banyak pengeluaran dari pada pemasukan, dimana seseorang menggunakan uang dengan tidak memperhatikan pemasukan yang ada. Kita perlu mengingat kembali mana kebutuhan dan keinginan. Jangan sampai yang tidak perlu kita beli akhirnya terbeli padahal barang tersebut tidak terlalu penting untuk digunakan, yang tadinya uang tersebut bisa digunakan untuk menabung atau hal-hal yang penting lainnya sedangkan barang yang menjadi kebutuhan menjadi tidak terbeli. Hal seperti ini harus segera diatasi kalau tidak akan menjadi masalah besar karena akan membuat seseorang terlilit hutang. yang perlu diperhatikan supaya tidak terjadi kita harus menghitung pemasukan berupa gaji yang kita terima perbulan dengan pengeluaran.

Apalagi ditengah masa wabah Virus Covid-19 kita harus pintar dalam mengelola keuangan karena di masa -masa wabah ini banyak orang yang mengeluh karena mereka tidak bekerja lagi sehingga mereka kehilangan mata pencarian dan para wirausaha yang membuka usaha pun mengalami penurunan omset karena daya beli masyarakat berkurang. lalu apa yang harus diperbuat ketika memang sudah tidak bekerja lagi dan usaha mengalami penurunan? Langkah pertama yang dilakukan adalah dengan menggunakan uang yang masih tersisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan beberapa hari kedepan dengan mulai memikirikan usaha apa yang dilalukan dimasa Pandemi ini berlangsung. Usaha yang dilakukan pun harus kreatif supaya  tetap berjalan dimasa Pandemi ini. Berikut contoh usaha yang dilakukan dimasa Pandemi ini :

1. Berjualan secara online

Karena disaat wabah Virus Covid-19 setiap orang diharuskan untuk tetap berada didalam rumah. Sehingga ini menjadi peluang besar untuk menjual barang dagangan. Ada banyak yang bisa kita jual,berupa sayur-sayuran segar, ikan, buah, dan kebutuhan pokok lainnya yang tadinya pembeli pergi untuk kepasar tapi kita bisa menyediakan barang-barang tersebut secara online. Supaya pembeli tetap terus membeli produk kita, usahakan setiap barang yang terjual adalah barang yang berkualitas dan harganya tidak terlalu mahal dengan harga pasar.

2. Berjualan masker 

Kenapa menjual masker? Karena masker merupakan hal wajib yang sudah ditetapkan Pemerintah untuk harus kita pakai ditengah wabah Virus Covid-19 ini.  Disini berjualan masker menjadi peluang kita, untuk mendapat keuntungan maksimal kita bisa membuatnya dirumah dengan bantuan contoh dari internet. Banyak contoh yang menarik untuk kita buat agar menarik pelanggan.

Bagaimana dengan yang masih tetap bekerja, kita tetap harus waspada karena mengingat Pandemi Virus Covid-19 ini belum berakhir di negeri kita Indonesia.  Tapi kita tetap perlu bersyukur karena kita tidak kehilangan pekerjaan ditengah yang lainnya sudah tidak bekerja, yang perlu kita lakukan adalah untuk menghemat keuangan yang ada karena kita tidak tau kedepannya bagaimana nasib kita kedepan apakah masih dipekerjakan atau tidak dan juga kita jangan lupa untuk membantu orang lain ditengah wabah ini yang terkena dampak wabah Virus Covid-19 karena sekecil apapun yang kita bantu sangat berarti buat mereka.

Ini adalah beberapa tips yang bisa dilakukan dimasa pandemi Virus Covid-19. Kita berdoa supaya virus ini cepat berakhir dan kita bisa kembali seperti dulu lagi dan aturan Pemerintah juga harus kita patuhi yaitu untuk tetap di rumah dan menjaga jarak jika kita sedang berada diluar rumah. Salam sehat buat kita semua, tetap semangat buat kita di masa pandemi ini. Badai pasti berlalu, kita bisa sama-sama melewati masa ini.